Pada hari Selasa tanggal 5 Desember 2023,
Penjabat Bupati Kuningan Dr.Drs Raden Iip Hidajat M.Pd mengunjungi Kantor BPBD Kuningan dan mengadakan rapat dengan jajaran BPBD. Dalam rapat tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, S.STP menjelaskan bahwa mereka diminta untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kebencanaan hidrometeorologi selama musim hujan ini.
Bulan Februari 2024 diprediksi menjadi puncak musim penghujan sesuai dengan prakiraan cuaca yang disampaikan BMKG oleh karena itu persiapan dan upaya mitigasi yang matang diperlukan dan harus dioptimalkan guna menunjang kelancaran Pemilu Serentak Tahun 2024. Oleh karena itu, persiapan yang matang diperlukan agar Pemilu dapat berjalan lancar tanpa terganggu oleh kondisi cuaca.
BPBD Kuningan telah melakukan persiapan dan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, KPU, Panwas, dan komponen relawan lainnya. Mereka juga mempersiapkan TPS-TPS Pemilu agar aman dari ancaman kebencanaan, dan memiliki langkah-langkah mitigasi untuk mengantisipasi jika terjadi bencana.
Langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan ini tidak hanya terkait dengan Pemilu, tetapi juga untuk menghadapi kondisi daerah yang rawan bencana selama musim hujan. Bencana hidrometeorologi dapat berupa banjir, badai,longsor, angin puyuh, gelombang dingin, dan gelombang panas.
Dalam rangka menghadapi bencana hidrometeorologi ini, BPBD Kuningan bekerja untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Tujuannya adalah untuk memastikan keselamatan masyarakat dan kelancaran pelaksanaan Pemilu di daerah yang rawan bencana.






